Capoeira Jadi Olahraga Wajib Di Brazil

Capoeira Jadi Olahraga Wajib Di BrazilCapoeira Jadi Olahraga Wajib Di Brazil

Ketika berbicara tentang Brasil, hal pertama yang terlintas di benak kita adalah negara yang memiliki keragaman keterampilan dan seni. Dari segi skill misalnya, kemampuan dan kecerdasannya dalam permainan bola sudah tidak perlu diragukan lagi. Sepak bola telah menghasilkan banyak bintang berbakat dan bertalenta yang keterampilannya telah menyebar ke seluruh dunia. Misalnya Ronaldho, Kakà, Ronaldhino dan lain-lain.

Baca Juga : Sepak Bola Pantai Khas Brasil Semakin Populer

Hal yang sama berlaku untuk olahraga khusus lainnya, misalnya Capoeira. Olahraga yang memadukan unsur tari dan pencak silat. Olahraga ini sangat terkenal tidak hanya di Brazil tetapi juga di luar negeri. Tahukah anda apa sebenarnya Capoeira itu?

Capoeira adalah seni bela diri yang dikembangkan oleh budak Afrika di Brazil sekitar tahun 1500. Gerakan Capoeira mirip dengan menari dan fokus pada tendangan. Adu capoeira biasanya diiringi musik dan disebut Jogo.

Saat ini olahraga Capoeira menarik ribuan orang Masyarakat wisatawan bahkan pelajar dari luar benua pun sukses tertarik mempelajari ilmu bela diri ini. Karena orang-orang begitu bersemangat mempelajari olahraga ini sehingga mereka bekerja keras untuk mempelajari bahasa Brasil dan Portugis.

Di Indonesia terdapat seni bela diri Pencak Silat yang kemudian memunculkan komunitas Copoeira yang banyak peminatnya. Salah satu komunitas Capoeira terbesar di Indonesia adalah Capoeira Luanda Indonesia . Komunitas yang sama juga sangat terkenal di Indonesia.

Saatnya kita bersama-sama belajar seni bela diri Capoeira yang sangat populer di dunia. Karena selain bertahan, kamu juga bisa menari.

Ada berbagai jenis seni bela diri yang ada di dunia, salah satunya adalah Capoeira.

Capoeira adalah seni bela diri yang berasal dari Brazil. Seni bela diri ini memadukan unsur tari dengan iringan musik. Seni bela diri termasuk di antara Situs Warisan Dunia yang diresmikan oleh UNESCO pada tahun 2014.

Sama seperti seni bela diri Taekwondo, gerakan Capoeira biasanya fokus pada kaki, yaitu tendangan.

Dikutip dari Juara.net : Adu capoeira biasanya diiringi oleh beberapa alat musik tradisional Brazil.

Misalnya, berimbau , yaitu kayu yang dibengkokkan dengan tali yang dipintal dari potongan kayu kecil.

Kemudian ada juga alat musik besar mirip gendang yang disebut atabaque .

Sejarah Capoeira

Capoeira adalah sistem seni bela diri tradisional yang didirikan di Brasil oleh budak Afrika, yang dibawa ke Brazil oleh Portugis. Mereka telah aktif di Brazil sejak abad ke-15.

Dikutip dari buku Berbagai Olah Raga Bela Diri karya Rani Siti Fitriani dan Oman Suparman: Capoeira secara historis merupakan seni bela diri yang digunakan oleh para budak untuk membela diri.

Perkelahian mereka biasanya terjadi di sebuah pembukaan hutan, yang menggunakan bahasa tupi-guarani (salah satu bahasa daerah Brazil) caa-puera (beberapa ahli menyatakan) bahwa inilah asal muasal nama Capoeira).

Capoeira dilarang

Pada tahun 1888, perbudakan berakhir di Brasil dan para budak yang dibebaskan memutuskan untuk pindah ke kota.

Namun, mereka tidak memiliki pekerjaan untuk mendapatkan uang. Capoeira kemudian digunakan untuk melakukan kejahatan demi uang.

Baca Juga : Lagu Paling Sering Diputar DiSpotify 2023

Oleh karena itu, undang-undang disahkan pada tahun 1890 yang melarang Capoeira.

Setelah sekitar setengah abad dalam kerahasiaan dan orang-orang belajar di jalan dan halaman tersembunyi, Manuel dos Reis Machado, guru (mestre) Bimba, mengadakan pertunjukan capoeira.

Pertunjukan ini dilakukan di depan Presiden Brasil saat itu, Getulio Vargas, dan merupakan awal baru bagi Capoeira.

Pada tahun 1930, sekolah Capoeira pertama resmi dibuka sehingga masyarakat dapat mempelajari seni bela diri ini.

Saat ini Capoeira dipelajari hampir di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.